Setelah Lulus Sekolah, Mau Lanjut Kemana? - Mencari Pendidikan

Setelah Lulus Sekolah, Mau Lanjut Kemana?



pendidikan

Makalahisme - Pendidikan itu memang sangat penting untuk manusia. Karena tanpa pendidikan tidak akan ada peradaban. Pendidikan itu normalnya dimulai dari Taman Kanak-kanak kemudian Sekolah Dasar lalu Sekolah Mengengah Pertama selanjutnya Sekolah Mengengah Atas dan tambahan Kuliah. Namun, ada juga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), pendidikan sebelum Taman Kanak-kanak (TK).

Masa - masa yang membingungkan itu ketika sudah menginjak kelas XII di SMA/MAN. Bingung harus lanjut kemana, kerja atau kuliah. Ya memang pengalaman saya juga begitu, ketika kelas XII buka hanya memikirkan Ujian Tengah Sekolah, Try Out dan Ujian Nasional saja, tatapi memikirkan Lanjut kemana.

Masing masing siswa/siswi memiliki tujuannya masing-masing. Ada yang setelah lulus ingin langsung menikah, ingin kerja dan ada juga yang ingin kuliah. Untuk menikah biasanya dikarenakan udah dijodohkan oleh orang tua atau yang lainnya. Jika ada siswa yang setelah lulus ingin lanjut bekerja, sebenarnya siswa/siswi tersebut ingin kuliah, namun terkendala akan biayanya atau juga karena memang sudah males untuk bertemu soal-soal lagi.

Masalah melanjutkan ke perguruan tinggi setelah lulus:

  1. Biaya
  2. Tidak mendapatkan restu dari orang tua
  3. Pesimis

1. Masalah Biaya

Mereka yang berkeinginan untuk kuliah namun terkendala biaya sebenarnya tidak usah pusing harus bayar pake apa dan harus bagaimana. Untuk masalah biaya ada Beasiswa BIDIKMISI dari pemerintah untuk anak yang ingin berkuliah namun bermasalah akan biayanya.

Syarat-syarat dan mendapatkan biaya berapa dari Beasiswa BIDIKMISI itu tergantung dari kampusnya masing-masing. Setau saya untuk Universitas Indonesia (UI) itu mendapatkan Rp.1.000.000.00,- per bulan , untuk Universitas Pendidikan (UPI) Rp.600.000.00,- perbulan dan masih banyak (PTN) Perguruan Tinggi Negeri lainnya, (jika salah mohon koreksinya) . Beasiswa BIDIKMISI kan dari pemerintah, otomatis beasiswa itu khusus PTN ya.

Siswa/siswi yang ingin lanjut ke perguruan tinggi ada beberapa tahapan atau jalur yang perlu kalian lewati.

Yang pertama untuk masuk keperguruan tinggi kalian perlu melewati SNMPTN. SNMPTN merupakan jalur prestasi, jadi ketika kalian ingin masuk ke perguruan X misalnya, kalian hanya perlu mengisi data-data dan masukkan nilai rapor kalian dari semester 1 - 5. Daftar SNMTPN sekalian daftar Beasiswa BIDIKMISI bagi yang membutuhkan.

Yang kedua, jika jalur prestasi kalian tidak lolos, kalian bisa mencoba jalur tes tulis atau yang dinamakan SBMPTN. SBMPTN itu (kalo tidak salah) daftarnya melalui Online, bisa juga dengan cara meminta bantuan kepada guru kalian. Sebenarnya untuk jalur SBMPTN ini gratis, tapi ya ada juga guru yang lumayanan. Setelah nama kalian terdaftar di SBMPTN, nanti kalian akan mengikuti tes di tempat tertentu yang sudah ditentukan, biasanya di daerah terdekat didaerah kalian sendiri. SBMPTN juga bisa mendapatkan Beasiswa BIDIKMISI loh.

Yang ketiga, jika tahapan kedua diatas tidak lolos yaitu dengan cara melalui jalur MANDIRI. Jalur MANDIRI ini kebijakannya tergantung perguruan tinggi masing-masing. Untuk test, biasanya langsung di tempat perguruan tinggi tersebut.

Setelah masuk di Perguruan tinggi, kalian bisa ajukan UKT, untuk membayar SPP semampu orang tua kalian,

2. Tidak mendapat Restu Dari Orag Tua

Nah point ini yang paling penting, seberapa hebat usaha kamu, seberapa kamu semangat untuk masuk ke perguruan tinggi yang kalian inginkan, jika tidak mendapat restu dari orang tua kemungkinan diterimanya hanya beberapa persen. Restu dari orangtua itu nomor 1.

3. Pesimis

Banyak siswa/siswi yang pesimis ketika ditanya ingin lanjut ke perguruan tinggi mana? Pikiran mereka sudah merasa tidak mampu, tidak mungkin bisa masuk, saya cuma orang tidak mampu, jadi mana mungkin masuk ke perguruan tinggi yang terkenal.

Banyak kok siswa/siswi yang kurang mampu tapi bisa masuk ke perguruan tinggi terkenal. Coba saja lihat ada tuh anak pemulung yang bisa masuk PTN terkenal,, bahkan dibiayai untuk kuliah di Luar Negeri.

Yang terpenting kalian terus belajar, minta restu kepada kedua orang tua kalian, minta doa dari orangtua, dan jangan lupa minta kepada yang menciptakan orang tua kalian yaitu Tuhan. Insya Allah dengan semangat belajar, restu orang tua dan mendekatkan diri kepada Tuhan mendapatkan PTN yang terbaik menurut-Nya. 

Yang terbaik menurut kita, belum tentu terbaik menurut-Nya.

Tambahan, jadi anak kost itu tidak seenak yang kalian bayangkan.

Banyak siswa/siswi yang mengharapkan kuliah di luar kota terus ngekost biar ngerasa bebas dari aturan orang tua. Itu kan salah satu yang kalian bayangin?

Jadi anak kost itu ada bahagia ada juga sedihnya. Sedih jauh dari orang tua, sedih ketika membutuhkan uang tapi belum dapet transferan dari orang tua, sedih ketika uang kritis ingin bilang keorang tua kalian tapi tidak enak bilangnya bagaimana. 


Ingin Lanjut Bekerja

Biasanya setelah UN atau setelah pengumuman hasil Ujian Nasional dibuka lowonga pekerjaan dimana mana. Yang terkenal itu PTKAI, TNI, Polisi. Coba saja kalian yang minat daftar kan diri kalian ke tempat-tempat tersebut. Yang bekerja, semangat terus agar bisa membantuk biaya kedua orang tua kalian.

Semangat terus kawan, hidup itu keras, tak seindah seperti yang ada disineton-sinetron. Jika kalian "terlalu lembut", kalian yang akan ditindas, kalian yang akan tertinggal.

Selingan Saja Tentang Institut Agama Islam Negeri Cirebon.

Untuk IAIN di Cirebon Beasiswa BIDIKMISI itu syaratnya tidak begitu sulit kok. Kalian perlu melewati beberapa tes, tes tulis dan tes wawancara saja. Tes tulisnya seperti tes soal-soal Logika semacem gitu deh dan yang pasti ada tes tentang agamanya ya, namanya juga Institut Agama Islam Negeri. Nah untuk tes wawancara kalian hanya di wawancarai tentang keadaan keluarga, dan berkas berkas yang kalian kumpulkan kepada kampus.

Beasiswa BIDIKMISI IAIN Cirebon mendapatkan Rp. 600.000.00,- perbulannya, namun tidak perbulan kalian mendapatkan uang segitu. Jumlah biaya dari Beasiswa BIDIKMISI dikampus ini mendapatkan Rp.6.000.000.00,- per semesternya. Ada juga beasiswa untuk para penghafal Al-qur'an.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Setelah Lulus Sekolah, Mau Lanjut Kemana?"

Post a Comment