Biografi K.H Hasyim Asy'ari dan Sejarah Singkat Nahdlatul Ulama

K.H Hasyim Asy'ari & Nahdlatul Ulama

Pendiri Nahdlatul Ulama yaitu Hadratus Syaikh K.H Hasyim Asy'ari, yang didirikan pada 31 Januari 1926 diSurabaya. Organisasi ini bergerak dalam bidang pendidikan, ekonomi dan sosial. Ayah Beliau Bernama Kyai Asy'ari, Yaitu Seorang Pemimpin Pesantren Keras Yang Terletak Disebelah Selatan Jombang Ibunya Bernama Halimah.

Hasyim Asyari Merupakan Putra Halimah Putri Layyinah Putri Sihah Putra Abdul Jabar Putra Ahmad Putra Pangeran Sambo Putra Pangeran Benowo Putra Joko Tingkir (Mas Karebet) Putra Prabu Brawijaya V (Lembuoeteng).

Sejarah

Akibat penjajahan, telah membuat kesadaran kaum terpelajar untuk memperjuangkan dan mempertahankan martabat bangsa ini, melalui pendidikan dan organisasi. Gerakan Kebangkitan Nasional muncul pada 1908. Semangat kebangkitan terus menyebar, setelah rakyat sadar terhdapat penderitaan dan ketertinggalan dengan bangsa lain.

Merespon kebangkitan nasional itu, dibentuklan Nahdlatul Wathan (Kebangkitan Tanah Air) pada 1916. Kemudian pada tahun 1918 dibentuk Taswirul Afkar atau Nahdlatul Fikri (Kebangkitan Fikri)
Banyak faktor yang melatarbelakangi berdirinya Nahdlatul Ulama. Antaralain yaitu adanya pemaharuan dan perkembangan pemikiran islam yang menghendaki pelarangan segala bentuk amaliah kaum sunni.

Suatu pemikiran agar umat islam kehidupannya kembali kepada al-qur'an dan hadits, islam yang murni yaitu dengan cara melepas diri dari sistem madzhab. Bagi para kiyai, pembaruan pemikiran keagamaan sejatinya merupakan suatu ketidak mungkinan, akan tetapi dengan meninggalkan tradisi keilmuan para ulama terdahulu.

Karena banyaknya organisasi yang bermunculan yang bersifat embrional dan ad hoc, maka perlu untuk membentuk organisasi yang lebih mencakup dan lebih sistematis. Maka setelah berkoordinasi dengan berbagai kyai pada 31 Januari 1926 /  16 Rajab 1344H maka dibentuklah Nahdlatul Ulama (Kebangkitan Ulama) di kota Surabay.

Nama Asli	Mohammad Hasjim Asy'arie
Tempat Tanggal Lahir	Kabupaten Demak, Jawa Tengah. 10 April 1875
Meninggal	di Jombang Jawa Timur, pada 7 September 1947 (72 Tahun) 4 Jumadil Awwal 1292 H - 6 H Ramadhan 1366 H.
Gelar	Hadratusy Syaikh / Maha Guru
Penerus dari	K.H A. Wahab Hasbullah
Istri	Nyai Nafiqoh Nyai Masruroh
Anak	Aisyah Abdul Hakim (Abdul Kholiq) Abdul Hakim Abdul Karim, Hannah Abdul Qodir Abdul Wahid Azzah Chotijah Fatimah Khoiriyah Mashrurroh Muhammad Ya'kub Muhammad Yusuf Ubaidillah
Pesantren tempat menimba ilmu	Pesantren Kademangan (Bangkalan) Pesantren Langitan (Tuban) Pesantren Siwalan (Sidoarjo) Pesantren Trenggelis (Semarang) Pesantren Wonokoyo (Probolinggo)
Dikenal karena	Sebagai Pahwalan Nasional Indoneisa dan Sebagai Pendiri Organisasi Nahdlatul Ulama (NU)
Kitab-kitabnya	1. Adab Al-Alim Wal Muta’alim Fi Maa Yahtaju Ilayh Al-Muta’alim Fi Ahwali Ta’alumihi Wa Maa Ta’limihi (Etika Pengajar Dan Pelajar Dalam Hal-Yang Harus Diperhatikan Oleh Pelajar Selama Belajar). 2. Al-Nuurul Mubiin Fi Mahabbati Sayyid Al-Mursaliin (Cahaya Terang Tentrang Kecintaan Kepada Utusan Tuhan Yaitu Muhammad SAW.). 3. Al-Tanbihat Al-Wajibat Iman Yushana’ Al-Maulid Bi Al-Munkarat. 4. Al-Tibyan: Fin Nahyi ‘An Muqta’atil Arham Wal Aqoorib Wal Ikhwan (Penjelasan Tentang Larangan MemutusTali Silaturahm, Tali Persaudaraan Dan Tali Persahabatan. 5. Arba’ina Haditsan Tata’allaqu Bi Mabadi’ Jam’iyyat Nahdlatul Ulama. Hidup Ini Tidak Luput Dari Ringtangan Dan Tantangan. Hanya Pribadi Yang Tangguh Serta Memiliki Sosok Yang Kukuh Dalam Memegang Prinsiplah Yang Akan Menjadi Pemenang. 6. Muqaddimah Al-Qanun Al-Asasi Li Jami ‘Iyyatt Nahdlatul Ulama. Dalam Kitab Ini Digambarkan Pemikiran Beliau Tentang NU Dan Juga Didalamnya Terdapat Ayat Dan Hadis Serta Pesan Penting Yang Menjadi Landasan Atau  Latar Belakang Didirikannya Jami’iyah NU. Jadi Bagi Kalian Yang Menyukai Tentang NU, Buku Ini Wajib Kalian Baca. 7. Muwaidz, Merupakan Kitab Yang Bisa Menjadi Solusi Cerdas Bagi  Para Pegiat Di Masyarakat. Kitab Ini Pernah Diterbitkan Secara Masal Saat Kongres NU XI Pada Tahun 1935. 8. Risalah Ahlis Sunnah Wal Jama’ah: Fi Haditsil Mawta Wa Asyrathis-Sa’ah Wa Baa Mafhumis Sunnah Wal Bid’ah (Pemikiran Ahlussunah Wal Jama’ah: Yang Berisikan Tentang Pembahasan Orang-Orang Mati, Tanda-Tanda Zaman Dan Penjelesan Mengenai Sunnah Dan Bid’ah) 9. Risalah Fi Ta’kid Al-Akhdzi Bi Mahzab Al-A’immah Al-Arba’ah.
Guru beliau	Syekh Ahmad Khatib Minangkabau Syekh Muhammad Mahfudz at-Tarmasi Syekh Ahmad Amin Al-Aththar Syekh Ibrahim Arab Syekh Said Yamani Syekh Rahmatullah Syekh Sholeh Bafadlal Sayyid Abbas Maliki Sayyid Ali bin Ahmad As-Saqqaf Sayyid Husein Al-Habsyi

Biografi : 

Nabi Muhammad Shalallaahu 'Alayhi Wasallam
K.H Ahmad Dahlan

Referensi:

Wikipedia
Arifin, Kepemimpinan Kiai
Khuluq, L. 2000, Fajar Kebangunan Ulama Biografi K.H. Hasjim Asy'ari
Akarhanaf, Kiai Hasjim Asj'ari.
Fajar Kebangunan Ulama Biografi K.H. Hasyim Asy'ari
http://www.biografiku.com/2012/10/biografi-kh-hasyim-ashari-pendiri.html
Zamaksari, Tradisi Pesantren
Misrawi, Zuhairi. Hadratussaikh Hasyim Asy'ari Moderasi, Keumatan, dan Kebangsaan, Kompas Media Nusantara

Tweet

Subscribe to receive free email updates: